
Tips Bangun Rumah 20 Juta dari Batu Bata Hemat Biaya
November 2, 2025Membangun rumah merupakan impian banyak orang, namun juga menjadi tantangan besar karena membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Salah satu hal paling penting dalam proses tersebut adalah mengetahui jenis bahan bangunan rumah yang akan digunakan serta kisaran harganya. Dengan memahami daftar harga terbaru, kamu bisa memperkirakan kebutuhan anggaran dan menghindari pembengkakan biaya di tengah proyek.
Selain itu, harga bahan bangunan rumah cenderung berubah dari waktu ke waktu, dipengaruhi oleh faktor ekonomi, cuaca, dan ketersediaan pasokan. Karena itu, artikel ini akan membahas secara lengkap jenis bahan bangunan rumah beserta harga terbarunya di tahun 2025, agar kamu bisa menyiapkan rencana pembangunan secara lebih matang dan efisien.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Bahan Bangunan
Harga bahan bangunan tidak selalu stabil. Ada beberapa faktor utama yang memengaruhi fluktuasi tersebut. Pertama, harga bahan baku global seperti semen, besi, dan kayu yang bisa naik karena inflasi atau kondisi pasar dunia. Kedua, biaya transportasi dan distribusi juga sangat menentukan, terutama untuk daerah yang jauh dari pusat industri bahan bangunan.
Selain itu, musim pembangunan juga berperan besar. Biasanya, harga akan melonjak pada musim kemarau karena banyak proyek konstruksi berjalan serentak. Terakhir, kualitas dan merek produk turut berpengaruh. Bahan bangunan dengan sertifikasi SNI atau merek terkenal tentu memiliki harga yang lebih tinggi, namun sebanding dengan daya tahan dan keamanannya.
Daftar Bahan Bangunan Rumah dan Harganya Terbaru

Bahan Bangunan Rumah dan Harganya Terbaru (gardaoto.com)
Berikut ini adalah daftar lengkap bahan bangunan rumah yang umum digunakan untuk membangun rumah, lengkap dengan kisaran harga terbaru di tahun 2025. Data diambil dari berbagai sumber seperti Depo Bangunan, Mitra10, Detik Properti, dan Realestat.id.
A. Bahan Struktur dan Pondasi
Bagian ini merupakan fondasi utama dari bangunan. Kualitas bahan di tahap ini sangat berpengaruh terhadap kekuatan rumah secara keseluruhan.
-
Semen (50 kg): Harga semen per sak berkisar antara Rp55.000 – Rp82.000, tergantung merek seperti Tiga Roda, Gresik, dan Holcim.
-
Pasir dan Kerikil: Untuk pasir bangunan, harga per meter kubik berada di kisaran Rp300.000 – Rp850.000, sedangkan batu split atau kerikil sekitar Rp270.000 – Rp1.270.000 per m³ tergantung ukuran dan lokasi.
-
Besi Beton: Harga per batang bervariasi, mulai dari Rp40.000 (diameter 8 mm) hingga Rp120.000 (diameter 12 mm).
-
Batu Bata / Hebel: Batu bata merah biasa dijual sekitar Rp600 – Rp850 per biji, sementara bata ringan (hebel) bisa mencapai Rp700.000 – Rp1.000.000 per m³.
📚 Referensi: Detik Properti (2025), Sejasa.com (2025), Realestat.id (2025).
B. Bahan Dinding dan Plester
Setelah struktur utama selesai, tahap berikutnya adalah membangun dan merapikan dinding. Bahan yang digunakan akan menentukan tampilan akhir serta ketahanan tembok terhadap cuaca.
Untuk proses plester dan acian, semen putih menjadi bahan utama dengan harga rata-rata Rp80.000 – Rp100.000 per sak. Sementara itu, cat tembok interior dan eksterior seperti Dulux, Avian, dan Nippon Paint berkisar antara Rp150.000 – Rp600.000 per kaleng tergantung ukuran dan jenis catnya.
Sedangkan gipsum dan papan GRC untuk finishing dinding dalam dijual sekitar Rp70.000 – Rp150.000 per lembar tergantung ketebalan.
C. Bahan Atap dan Plafon
Pemilihan atap sangat berpengaruh pada kenyamanan dan estetika rumah. Saat ini, genteng metal dan galvalum menjadi pilihan populer karena tahan karat dan ringan.
Genteng tanah liat masih menjadi favorit banyak orang dengan harga Rp3.000 – Rp5.500 per buah, sedangkan genteng beton berada di kisaran Rp8.000 – Rp11.500 per buah. Untuk rangka atap baja ringan, harganya mulai dari Rp100.000 – Rp116.000 per batang.
Adapun plafon PVC dan GRC board tersedia dengan harga Rp75.000 – Rp200.000 per lembar, tergantung motif dan ketebalannya.
D. Bahan Lantai dan Interior
Tahap akhir dari konstruksi rumah adalah pemasangan lantai dan elemen interior. Untuk keramik 60×60 cm, harga per dusnya berkisar antara Rp100.000 – Rp300.000, sementara untuk granit tile bisa mencapai Rp400.000 – Rp600.000 per dus.
Pintu dan kusen kayu dijual mulai Rp400.000 – Rp2.000.000, tergantung jenis kayu (jati, meranti, mahoni). Untuk kusen aluminium atau UPVC, kisarannya berada di Rp250.000 – Rp1.500.000 per unit.
Cat interior berkapasitas besar (25 kg) seperti Dulux Catylac dibanderol sekitar Rp595.000, sedangkan cat premium bisa melebihi Rp1.000.000.
E. Bahan Sanitasi dan Listrik
Kebutuhan sanitasi dan kelistrikan sering kali memakan biaya tambahan yang tidak sedikit. Untuk pipa PVC, harga per batang berkisar antara Rp30.000 – Rp100.000, tergantung diameter.
Perlengkapan kamar mandi seperti kran, shower, dan kloset memiliki harga sangat bervariasi, mulai dari Rp200.000 hingga Rp2.000.000 tergantung merek dan modelnya.
Sementara itu, kabel listrik NYM dijual mulai dari Rp6.000 – Rp15.000 per meter, dan satu set perlengkapan stopkontak, saklar, hingga MCB bisa mencapai Rp200.000 – Rp500.000.
Tips Hemat Membeli Bahan Bangunan Rumah

Tips Hemat Membeli Bahan Bangunan Rumah (blog.rajarak.co.id)
Ada beberapa strategi yang bisa dilakukan agar anggaran pembangunan tidak membengkak. Pertama, bandingkan harga dari beberapa toko bahan bangunan rumah, baik offline maupun online, seperti di Tokopedia, Shopee, atau Mitra10. Kedua, beli bahan dalam jumlah besar agar mendapatkan potongan harga grosir.
Selain itu, pastikan kamu memilih bahan lokal berkualitas karena selain lebih murah, ketersediaannya pun mudah. Jangan lupa juga untuk memanfaatkan promo musiman atau diskon akhir tahun yang sering ditawarkan toko bahan bangunan besar.
Sumber Terpercaya untuk Mengecek Harga Terbaru
Untuk memastikan data selalu akurat, kamu bisa mengecek langsung di beberapa sumber resmi, seperti:
-
Depo Bangunan dan Mitra10 untuk katalog dan promo terkini.
-
Marketplace besar seperti Tokopedia dan Shopee pada kategori Bahan Bangunan.
-
Media properti online seperti Detik Properti, Sejasa.com, dan Realestat.id yang rutin memperbarui harga material bangunan setiap bulan.
Penutup
Mengetahui daftar bahan bangunan rumah dan harganya terbaru sangat penting sebelum memulai pembangunan. Dengan perencanaan anggaran yang matang, kamu dapat menekan risiko pembengkakan biaya dan memilih bahan terbaik sesuai kebutuhan serta dana yang tersedia.
Pastikan juga selalu memperbarui informasi harga sebelum membeli, karena perubahan pasar bisa terjadi sewaktu-waktu. Dengan langkah yang tepat, kamu bisa membangun rumah impian tanpa harus mengorbankan stabilitas keuangan.



