Model pagar tembok samping rumah minimalis seringkali luput dari perhatian, padahal elemen ini memegang peranan penting dalam menunjang estetika fasad rumah sekaligus menjaga privasi penghuni. Bagi rumah bergaya minimalis, pemilihan model pagar tembok samping perlu disesuaikan agar selaras dengan desain keseluruhan, menciptakan kesan modern, rapi, dan fungsional.

A.Mengapa Pagar Tembok Samping Minimalis Penting?

Pagar tembok samping rumah minimalis tidak hanya berfungsi sebagai pembatas properti. Lebih dari itu, pagar ini menawarkan beberapa keuntungan

1.Privasi

Memberikan batasan visual yang jelas dari pandangan luar, khususnya bagi area taman samping, dapur, atau area servis.

2.Keamanan

Menambah lapisan keamanan pada rumah Anda, menghalangi akses langsung dari sisi samping.

3.Estetika

Melengkapi desain rumah minimalis, menciptakan tampilan yang kohesif dan terencana.

4.Pembatas Area

Membantu mendefinisikan ruang dan area di luar rumah, seperti area jemur atau taman kecil.

B.Pilihan Material untuk Pagar Tembok Samping Minimalis

Gambar 1. Model Pagar Tembok Samping Rumah Minimalis.

Meskipun disebut “pagar tembok”, bukan berarti materialnya hanya terpaku pada bata atau beton. Kombinasi material dapat menciptakan tampilan yang lebih menarik dan modern

1.Beton Ekspos (Exposed Concrete)

Memberikan kesan industrial yang kuat dan modern. Permukaannya yang polos dan kasar cocok untuk desain minimalis.

2.Batu Alam

Pilihan yang tak lekang oleh waktu. Batu alam seperti andesit, paras jogja, atau travertine dapat diaplikasikan sebagian untuk memberikan sentuhan alami dan tekstur pada tembok.

3.Bata Ekspos

Menampilkan keindahan alami bata tanpa plesteran. Memberikan nuansa hangat dan otentik, cocok dipadukan dengan elemen kayu atau metal.4.

4.Panel GRC (Glassfibre Reinforced Cement)

Material ringan dan fleksibel yang dapat dibentuk dengan berbagai motif. Pilihan yang baik untuk menciptakan detail geometris atau pola unik.

5.Kombinasi Material

Menggabungkan dua atau lebih material, seperti tembok beton dengan aksen kisi-kisi kayu, panel metal berlubang (perforated metal), atau roster beton, akan menciptakan dimensi visual yang menarik.

C.Ide Desain Pagar Tembok Samping Rumah Minimalis

A.Model Pagar Tembok Monokrom dengan Tekstur

Gambar 2. Model Pagar Tembok Monokrom dengan Tekstur

Gunakan warna netral seperti abu-abu atau putih, namun berikan sentuhan tekstur melalui penggunaan beton ekspos, bata ekspos, atau pelapis dinding bertekstur. Ini akan mencegah tampilan pagar menjadi terlalu datar.

B.Model Pagar Tebok Kombinasi Solid dan Roster/Kisi-kisi

Gambar 3. Model Pagar Tebok Kombinasi Solid dan Roster/Kisi-kisi (Sumber : pinterest.com)

Buat sebagian pagar solid untuk privasi maksimal, lalu sisakan sebagian untuk elemen roster beton, Elemen ini memungkinkan sirkulasi udara dan sedikit cahaya masuk, sekaligus menambah nilai estetika.

C.Model Pagar Tembok Horizontal Lines

Gambar 4. Model Pagar Tembok Horizontal Lines (Sumber : detik.com)

Aplikasikan pola garis horizontal, baik melalui susunan bata, panel GRC, atau bilah kayu. Garis horizontal memberikan kesan luas dan modern pada pagar.

D.Model Pagar Tembok Vegetasi Terintegrasi

Gambar 5. Model Pagar Tembok Vegetasi Terintegrasi (Sumber : Instagram/rumabundas)

Desain pagar yang menyatu dengan elemen taman. Anda bisa menanam tanaman rambat pada kisi-kisi pagar, atau membuat celah untuk pot tanaman agar pagar terlihat lebih hidup dan hijau.

E.Model Pagar Tembok Pencahayaan Tersembunyi

Gambar 6. Model Pagar Tembok Pencahayaan Tersembunyi (Sumber : pinterest)

Pasang lampu tersembunyi (hidden lighting) pada bagian bawah atau atas pagar. Pencahayaan di malam hari akan menonjolkan tekstur pagar dan menciptakan suasana yang nyaman.

F.Model Pagar Tembok Simetri dan Geometri

Gambar 7. Model Pagar Tembok Simetri dan Geometri (Sumber : Merdeka.com)

Manfaatkan bentuk-bentuk geometris dan simetri dalam desain pagar. dengan pola berbentuk geometris untuk sirkulasi udara dan estetika padangan

D.Tips Penting dalam Membangun Pagar Tembok Samping Minimalis

A.Sesuaikan Ketinggian

Tentukan ketinggian pagar yang tepat. Ketinggian ideal biasanya sekitar 1,8 hingga 2 meter untuk privasi yang optimal. Namun, ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan regulasi setempat.

B.Perhatikan Drainase

Pastikan ada sistem drainase yang baik di sekitar pagar untuk mencegah genangan air yang bisa merusak struktur pagar.

C.Perawatan

Pilih material yang mudah dirawat. Meskipun minimalis, perawatan rutin tetap diperlukan untuk menjaga penampilan pagar tetap prima.

D.Konsisten dengan Gaya Rumah

Pastikan desain dan material pagar selaras dengan gaya arsitektur rumah Anda secara keseluruhan.

F.Libatkan Profesional

Untuk hasil terbaik, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan arsitek atau desainer lanskap, terutama jika Anda menginginkan desain yang unik dan kompleks.

E.Wujudkan Pagar Impian Anda Bersama Kiara Marga!

Pagar bukan sekadar pembatas ia adalah cerminan estetika dan privasi rumah Anda. Setelah memahami pentingnya serta beragam pilihan desain pagar tembok samping minimalis, kini saatnya Anda mewujudkan visi tersebut. Kiara Marga hadir sebagai mitra terpercaya Anda, dengan pengalaman dan keahlian dalam desain serta konstruksi dan juga untuk konsultasi secara gratis, Kami siap membantu menciptakan pagar samping yang fungsional, aman, dan selaras sempurna dengan gaya arsitektur rumah Anda.

Artikel Refensi

Idea.grid.id

Danasyariah.co.id

Detik.com